eXTReMe Tracker

Hal - Hal yang Sering Dianggap Biasa

Ilustrasi Cuek
Jamil 21 - Bismillahirrahmanirrahim. Setiap hari, kita selalu menjalankan aktivitas, baik aktivitas yang penting ataupun yang kurang penting, terkadang dalam beraktivitas biasaa kita temukan hal - hal yang mungkin sudah dianggap biasa, meski hal tersebut kurang baik. Berikut ini, hal - hal yang sering dianggap biasa oleh sebagian orang :

1. Makan dan Minum Sambil Berdiri
Hal ini sering dianggap biasa oleh banyak orang, padahal sudah ada penelitian bahwa makan dan minum sambil berdiri sangat berbahaya bagi kesehatan. Info lebih jelasnya dapat dilihat disini.

2.  Makan dan Minum dengan Tangan Kiri
Hal ini juga sering dianggap biasa, padahal makan dan minum itu kurang sopan dan tidak baik, sebagaimana sabda Rasulullah :
Apabila seseorang dari kalian makan maka hendaknya ia makan dengan tangan kanannya, dan apabila ia minum hendaknya ia minum dengan tangan kanannya, karena sesungguhnya syetan itu makan dengan tangan kirinya, dan ia minum dengan tangan kirinya.
(HR. Muslim nomor 3764, Abu Daud, dan Ibnu Majah)

di hadits lain
Barangsiapa makan dengan tangan kirinya maka syetan makan bersamanya, dan barangsiapa minum dengan tangan kirinya maka syetan minum bersamanya.
(HR. Ahmad, dari ‘Aisyah, marfu’ dengan sanad hasan, Tuhfatul Ahwadzi syarah Hadits At-Tirmidzi nomor 1721)

3. Menunda - Menunda Pekerjaan
Menunda pekerjaan sangat tidak baik, karena hal ini akan membuat orang menjadi malas dan juga akan membuat orang kewalahan dan menyelesaikan suatu pekerjaan. Alangkah baiknya jika ada suatu pekerjaan diselesaikan segera atau sedikit demi sedikit.

4. Berjabat Tangan dengan Bukan Mahram
Bagi kita umat muslim, hal ini tentu tidak boleh kita lakukan, namun masih banyak yang melakukannya dan menganggap remeh hal ini, karena menganggap ini hanyalah dosa kecil. Info lebih lanjut disini.

5. Melakukan Hal yang Sia - Sia
Meski melakukan hal yang sia - sia bukanlah dosa, tapi hal ini bisa mengantarkan seseorang ke lembah dosa dan hal ini sangat dianggap biasa oleh orang banyak, misalnya merokok. Para perokok berkata bahwa rokok itu tidak dilarang dalam agama karena tidak larangan dalam Al Qur'an dan Hadits Nabi, meski dalam Al Qur'an dan Hadits tidak ada kata rokok, namun hal ini tidak patut kita lakukan.
"(Yaitu) orang-orang yang mengikut Rasul, Nabi yang ummi yang (namanya) mereka dapati tertulis di dalam Taurat dan Injil yang ada di sisi mereka, yang menyuruh mereka mengerjakan yang ma’ruf dan melarang mereka dari mengerjakan yang mungkar dan MENGHALALKAN bagi mereka segala yang BAIK dan MENGHARAMKAN bagi mereka segala yang BURUK."
(QS al A’raf 157).

6. Memanjangkan Kuku Tangan dan Kaki, Bulu Ketiak dan Kemaluan  
"Ada lima hal termasuk fitrah ; khitan, mencukur bulu kemaluan, mencabut bulu ketiak, memotong kuku dan memangkas kumis". (HR. Bukhari dan Muslim)

"Ada lima hal termasuk fitrah ; khitan, mencukur bulu kemaluan, mencabut bulu ketiak, memotong kuku dan memangkas kumis". (HR. Bukhari dan Muslim) - See more at: http://adafakta.blogspot.com/2014/06/manfaat-9-sunnah-nabi-telah-dibuktikan.html#sthash.bBfLLVDv.dpuf
Memanjangkan kuku tangan dan kaki bisa membuat kotoran, kuman atau bakteri dan akan bertahan sehingga bisa menular melalui sentuhan lama meski tangan dan kaki selalu dibersihkan, jika dibandingkan jika kuku tangan dan kaki pendek, maka kotoran akan mudah hilang saat dibersihkan. Mengenai bulu ketiak, jika dibiarkan panjang dapat menghasilkan minyak dan mengeluarkan banyak minyak seperti hal nya daerah kemaluan juga dapat menimbulkan bau tak sedap dan tempat berkembangnya penyakit.
Dan pentingnya mencukur bulu kemaluan. sebab daerah sekitar kemaluan merupakan salah satu anggota tubuh yang beresiko terkena berbagai macam kotoran, karena sangat dekat dengan saluran buang air besar maupun kecil. Lebih dari itu, bahwa daerah ini banyak menghasilkan keringat dan mengeluarkan banyak minyak yang menyebabkan penyakit karena sarang bakteri, virus dan jamur yang menyebabkan radang dan bau tak sedap.
Adapun kumis, jika kumis itu tebal maka tidak menutup kemungkinan bisa terkena kotoran-kotoran mulut dan hidung seperti liur, dahak, maupun sisa-sisa makanan. Kotoran-kotoran tersebut sulit dihilangkan  sehingga dapat menjadi tempat berkembangnya kuman-kuman, jamur, bakteri. Juga bisa menjadi sumber bau tak sedap yang bisa mengganggu pemilik kumis itu sendiri. Maka rasulullah memerintahkan untuk mencukur kumis  dan menipiskan kumis sebagai bentuk kebersihan.

7. Meniup Makanan dan Minuman yang Panas
Sebagaimana dikatakan dalam hadits Ibnu Abbas menuturkan : "Bahwasanya Nabi Sholallahu 'alaihi wasallam melarang bernafas pada bejana minuman atau meniupnya". (HR. At Turmudzi)

Bukti ilmiahnya :

Apabila kita meniup makanan atau minuman yang panas atau bahkan kita menghembuskan nafas ke dalam gelas pada saat kita minum, maka kita akan mengeluarkan karbondioksida (CO2) yang apabila bercampur dengan air (H2O), maka akan membentuk H2CO3 (sama dengan cuka), yang dapat merubah sifat air minuman menjadi senyawa asam karbonat (carbonic acid) yang bersifat asam.

Ketika makanan atau minuman kita tiup,  lalu karbondioksida dari mulut akan mengikat uap dari makanan / minuman dan akan menghasilkan asam karbonat yang akan mempengaruhi tingkat keasaman dalam darah kita sehingga akan menyebabkan darah menjadi lebih asam dari yang seharusnya, sehingga pH dalam darah menurun.

8. Nonton Film Porno/Bokep
Wah ini hal yang ngak boleh dijadikan kebiasaan, bagi yang masih suka nonton, harap segera berhenti, dosa tau !!! dan bagi yang belum janga coba - coba !!! Ini bukti ilmiah orang yang suka nonton film porno disini

9. Tidur Tengkurap dan Menghadap ke Kiri
Diriwayatkan oleh al-Hakim dari Abu Hurairah radliyallahu ‘anhu, Pernah suatu hari Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam melewati seseorang yang tidur tengkurap di atas perutnya, lalu beliau menendangnya dengan kakinya seraya bersabda,
“Sesungguhnya (posisi tidur tengkurap) itu adalah posisi tidur yang tidak disukai Allah Azza Wa Jalla.” (HR. Ahmad dan Al-Hakim).
- See more at: http://www.arrahmah.com/kajian-islam/manfaat-wudhu-sebelum-tidur.html#sthash.osKbPmQv.dpuf
Diriwayatkan oleh al-Hakim dari Abu Hurairah radliyallahu ‘anhu, Pernah suatu hari Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam melewati seseorang yang tidur tengkurap di atas perutnya, lalu beliau menendangnya dengan kakinya seraya bersabda,

“Sesungguhnya (posisi tidur tengkurap) itu adalah posisi tidur yang tidak disukai Allah Azza Wa Jalla.” (HR. Ahmad dan Al-Hakim).

Tidur menghadap ke kiri dan tengkurap, tentu saja tidak baik untuk kesehatan dan bahkan dapat menyebabkan kematian (baca tentang Sleep Apnea), posisi tidur yang paling baik adalah menghadap ke kanan. Bukti ilmiahnya :

Inilah posisi tidur terbaik yang telah diajarkan oleh Rosululloh. Pada saat kita tidur dalam posisi ini, jantung hanya akan terbebani oleh paru - paru kiri yang berukuran lebih kecil. Selain itu tidur dalam posisi ini akan menempatkan hati pada posisi yang stabil dan juga posisi ini sangat baik untuk sistem pencernaan. Penelitian menunjukkan saat kita tidur dengan posisi menyamping ke kanan, makanan akan mampu dicerna oleh usus dalam waktu 2,5 sampai 4,5 jam. Sedangkan dalam posisi tidur yang lain, makanan baru akan selesai dicerna setelah 5 sampai 8 jam. 
Inilah posisi tidur terbaik yang telah diajarkan oleh Rosululloh. Pada saat kita tidur dalam posisi ini, jantung hanya akan terbebani oleh paru - paru kiri yang berukuran lebih kecil. Selain itu tidur dalam posisi ini akan menempatkan hati pada posisi yang stabil dan juga posisi ini sangat baik untuk sistem pencernaan. Penelitian menunjukkan saat kita tidur dengan posisi menyamping ke kanan, makanan akan mampu dicerna oleh usus dalam waktu 2,5 sampai 4,5 jam. Sedangkan dalam posisi tidur yang lain, makanan baru akan selesai dicerna setelah 5 sampai 8 jam. - See more at: http://adafakta.blogspot.com/2014/06/manfaat-9-sunnah-nabi-telah-dibuktikan.html#sthash.bBfLLVDv.dpuf

Apabila kita meniup makanan atau minuman yang panas atau bahkan kita menghembuskan nafas ke dalam gelas pada saat kita minum, maka kita akan mengeluarkan karbondioksida (CO2) yang apabila bercampur dengan air (H2O), maka akan membentuk H2CO3 (sama dengan cuka), yang dapat merubah sifat air minuman menjadi senyawa asam karbonat (carbonic acid) yang bersifat asam.
Ketika makanan atau minuman kita tiup,  lalu karbondioksida dari mulut akan mengikat uap dari makanan / minuman dan akan menghasilkan asam karbonat yang akan mempengaruhi tingkat keasaman dalam darah kita sehingga akan menyebabkan darah menjadi lebih asam dari yang seharusnya, sehingga pH dalam darah menurun.
- See more at: http://adafakta.blogspot.com/2014/06/manfaat-9-sunnah-nabi-telah-dibuktikan.html#sthash.bBfLLVDv.dpuf
Demikianlah postingan ini, sebenarnya masih banyak lagi, namun hanya ini bisa saya posting. Lebih dan kurangnya mohon dimaafkan. Terima kasih dan wassalam

Sumber :
http://www.eramuslim.com/
http://scrnfipunm.wordpress.com/
http://muslim.or.id 
http://belajarislamdansains.blogspot.com/2012/12/hidup-sehat-dengan-sunnah-sunnah-fitrah.html
http://adafakta.blogspot.com/2014/06/manfaat-9-sunnah-nabi-telah-dibuktikan.html
http://www.arrahmah.com/kajian-islam/manfaat-wudhu-sebelum-tidur.html
loading...
Labels: Info, Islam

Thanks for reading Hal - Hal yang Sering Dianggap Biasa. Please share...!

0 Comment for "Hal - Hal yang Sering Dianggap Biasa"

1. Berkomentarlah dengan baik dan sopan
2. Dilarang keras SPAM + Live Link!!!
3. Jika copy paste, harap cantumkan link sumber
4. Kritik dan saran sangat diperlukan

loading...
Back To Top